Kegiatan Positif yang Dapat Mencegah Depresi saat Pandemi COVID-19 – Dilansir IDNTimes,Telah lebih dari setahun kita hidup di tengah pandemi COVID- 19, penyakit akibat virus corona SARS- CoV- 2.
Akibat dari pandemi ini begitu luas. Tidak hanya kesehatan raga, pandemi pula ikut mendera kesehatan mental. Kenapa begitu?
Ini sebab pada dasarnya kita tidak lagi dapat berhubungan sebebas saat sebelum pandemi, wajib menghalangi mobilitas, serta kita seluruh juga wajib bergeser ke aktivitas yang umumnya dicoba tatap muka jadi virtual. Ini membuat hilangnya” kehangatan” interaksi antarmanusia.
Berita Terbaru dan Terupdate yang seru di Ngulikan.com
Tidak hanya itu, untuk orang- orang yang tinggal merantau ataupun sendirian di aparteman ataupun indekos, benak” tidak terdapat kerjaan” juga membayang- bayangi.
” Apa yang wajib saya jalani?”
Suatu studi dari Universitas Padjajaran berkata kalau 47 persen responden mahasiswa merasakan tekanan mental. Tidak hanya itu, keluhan pula tiba dari para pekerja kantoran yang hadapi burn out sebab bekerja dari rumah( work from home).
Hendak namun, percayakah kalian jika kalian sanggup menghasilkan kebahagiaanmu sendiri? Awal mulanya bisa jadi susah, namun kita wajib dapat melaksanakan suatu, apalagi melalui perihal simpel, supaya benak berdamai dengan seluruh ketidakpastian akibat pandemi ini.
Berikut ini merupakan sebagian kegiatan positif yang bisa kalian jalani di dikala pandemi COVID- 19 supaya kalian lebih memahami diri, menikmati waktu, serta pasti saja… jadi lebih senang!
1. Sempatkan waktu buat berolahraga sederhana
Di masa pandemi, joging serta bersepeda mencuat jadi tren kesehatan. Walaupun ringan, tipe kegiatan raga tersebut dapat menolong melancarkan perputaran darah, sehingga atmosfer hati juga jadi lebih positif.
Dengan berfokus pada berolahraga serta area dekat, kalian juga jadi lebih mindful. Kenyataannya, bagi suatu riset di Amerika Serikat( AS) bertajuk” Exercise for Mental Health” dalam Primary Care Companion to the Journal of Clinical Psychiatry tahun 2016, berolahraga disebutkan bisa meredakan kecemasan ataupun anxiety, tekanan mental, serta mood negatif yang lain.
Sebisa bisa jadi, sempatkan waktu pada pagi ataupun sore hari dikala area lagi hening. Kuncinya merupakan enyahkan benak jika kalian” tidak ngapa- ngapain” yang dapat buat atmosfer hati jadi negatif.
2. Jalani forest- bathing
Letih” terkurung” di rumah sepanjang 24 jam? Ayo, praktikkan forest- bathing. Berasal dari Negara Sakura, aplikasi” mandi tumbuhan” ataupun forest- bathing( Shinrin- yoku/森林浴) mengajakmu menikmati asrinya pepohonan. Kegiatan ini dapat menolong meredakan tekanan pikiran, kesimpulannya membuat kamu jadi merasa lebih tenang.
Manfaat tersebut dibuktikan melalui suatu studi
di Jepang yang dilansir dalam harian Environmental Health and Preventive Medicine tahun 2019. Mengaitkan 155 partisipan, forest- bathing teruji mempunyai dampak positif, paling utama untuk mereka yang mempunyai kecenderungan terhadap tekanan mental.
Keluar menikmati pepohonan boleh saja, namun jangan kurang ingat senantiasa mempraktikkan protokol kesehatan dengan benar, ya. Jangan kurang ingat gunakan masker apabila terletak di kerumunan serta jauhi keramaian. Nikmatilah 30- 60 menit di zona pepohonan. Apalagi, apabila membolehkan lepaskan alas kaki, alias nyeker, buat merasakan rerumputan di kakimu.
3. Tidur pas waktu
Bukan hanya kesehatan raga, kurang tidur bisa memperparah kesehatan mental. Sehabis letih menempuh hari, kalian malah kurang tidur serta terbangun pada malam hari. Tidak heran, dikala bangun, mood juga tidak keruan.
Bagi suatu riset di Inggris yang diterbitkan dalam harian BMJ tahun 2017, tidur bisa menolong pemulihan dari kendala mental. Jadi, jangan tunda waktu buat tidur! Dengan lumayan tidur, badan serta jiwa juga jadi lebih kokoh dalam menempuh hari.
4. Bertukar kado dengan keluarga serta sahabat
Tahun ini juga, banyak orang yang memperingati Lebaran ataupun Idulfitri tanpa orang- orang tercinta demi kurangi angka penularan COVID- 19. Walaupun terhalang jarak, tali silaturahmi senantiasa dapat terhubung dengan terdapatnya teknologi, semacam melalui panggilan video ataupun berkirim kado, parsel, ataupun hampers.
Telah natural untuk manusia buat mencintai mereka yang dekat dengannya serta menunjukkannya. Dikutip Cleveland Clinic, silih berikan bisa membebaskan benak dari tekanan pikiran, menaikkan keyakinan diri, sampai membuat usia lebih panjang!
Memanglah, rasanya berbeda dibandingkan dikala tatap muka. Hendak namun, perkataan terima kasih serta kebahagiaan yang terpancar membuat kamu tidak lagi merasa hening.
5. Berupaya formula masakan baru
Tidak butuh kaget! Memasak memanglah telah universal dicoba banyak orang serta mereka senang dikala melaksanakannya. Malah, terdapat yang menyangka memasak semacam meditasi buat benak.
Ini dibuktikan melalui suatu analisis di AS bertajuk” Psychosocial Benefits of Cooking Interventions” dalam harian Health Education& Behavior tahun 2018. Mengkaji 11 riset, para periset menciptakan kalau memasak bisa membuat atmosfer hati jadi lebih positif.
Apakah terdapat resep- resep yang belum pernah kalian coba dikala masih padat jadwal saat sebelum pandemi? Inilah saatnya buat berupaya. Tiap irisan serta bunyi gemercik minyak bisa membuat benak lebih plong, serta rasa kesepian juga bisa kalian salurkan dengan membuat santapan lezat. Kenyang perut, kenyang benak!
6. Berikan makan kucing di jalan
Semacam yang dipaparkan tadinya, manusia memanglah cenderung membagikan atensi lebih pada mereka yang dia sayangi. Perihal ini tercantum hewan. Teruntuk kalian yang suka kucing, tidak terdapat ruginya menggelontorkan sedikit dana buat membeli santapan kucing serta memberikannya ke kucing jalanan yang kalian amati terlantar di jalur.
Dikutip Help Guide, kucing bisa tingkatkan mood positif. Mereka yang memelihara ataupun menjaga kucing dikatakan lebih sehat secara mental sebab bebas dari kecemasan, tekanan mental, serta kendala raga serta mental yang lain.
Dikala berikan makan kucing jalanan, perasaan lega dikala berbagi serta memandang mereka makan lahap membuat kamu lebih menghargai hidup serta tingkatkan keyakinan diri. Hasilnya, kalian jadi senang!
Jika kalian tinggal di apartemen ataupun kos- kosan yang melarang hewan peliharaan, kucing jalanan juga dapat kalian rawat. Tetapi, ingatlah buat buat melindungi kebersihan dengan menggunakan masker serta cuci tangan sehabis berikan makan kucing jalanan.
7. Jangan malu buat konsultasi bila merasa terdapat permasalahan!
Bila kalian sudah melaksanakannya hal- hal di atas namun masih merasa negatif secara mental, kalian dapat memikirkan buat konsultasi dengan pakar kesehatan mental, baik psikolog ataupun psikiater. Jangan sempat malu buat mengakui kalau dirimu perlu dorongan.
Dibandingkan curhat dengan sahabat ataupun keluarga yang bisa jadi hendak membuat kamu merasa dihakimi, para handal dapat menolong membagikan jalur keluar yang tentu, sehingga kalian lebih sanggup menempuh hari secara efisien.
Seperti itu sebagian kegiatan positif yang dapat kalian jalani buat tingkatkan kesehatan mental di tengah pandemi COVID- 19. Cobalah jalani secara teratur hal- hal yang kalian suka demi melindungi benak serta mental dalam keadaan yang baik.